Terimakasih telah berkunjung di blog HESTI

Minggu, 08 Januari 2012

pasar tradisional VS pasar modern


Sebenarnya pasar tradisional merupakan salah satu bentuk pasar, karena secara garis besar pengertian tentang pasar dapat digolongkan menjadi pasar nyata (konkret) dan pasar tidak nyata (abstrak).
Yang termasuk ke dalam pasar nyata adalah pasar tradisional. Karena namanya nyata, secara jelas kita dapat melihat pertemuan fisik antara penjual dan pembeli dalam melakukan jual beli barang. Dengan demikian pasar nyata adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa.  
Kebalikan dari pasar nyata yang memerlukan kontak fisik, di pasar abstrak, pembeli dan penjual tidak harus melakukan pertemuan. Semakin masuknya teknologi, penjual dan pembeli tidak perlu harus bertemu untuk mengadakan transaksi.
Pada pasar abstrak ini, penjual hanya perlu mengajukan contoh barang saja. Misalnya kopi, pembeli pembeli dapat melihat contoh kopi yang akan dibeli lengkap dengan berbagai keterangan. Bila ia suka ia dapat melakukan transaksi melalui telepon, surat dan bahkan internet. Inilah yang terjadi di berbagai bursa seperti bursa komoditi, bursa saham dan lain-lain.
Sesuai dengan bentuknya pasar memiliki ciri-ciri yang berbeda-beda. Dari cirinya dapat dilihat pengertian masing-masing dengan mengambil bentuk pasar dari sisi penawarannya. Ini adalah pasar di mana terdapat banyak pembeli dan  banyak penjual   kmenjual barang yng sama, sehingga tidak ada pihak yang bisa mempengaruhi hrga pasar. Akibatnya, penjual tidak bisa seenaknya menentukan harga. Akibatnya, penjual tidak bisa seenaknya menentukan harga pasar, kedua belah pihak disebut sebagai peneriman harga (price taker.
Bentuk dari pasar modern itu bermacam-macam ada yang berupa pasar uang dan ada yang berupa pasar modal. Pasar uang adalah tempat terjadinya jual beli surat-surat berharga yang jangka waktunya kurang dari satu tahun. Pasar uang seringkali disamakan dengan pasar modal. Padahal kedua pasar ini berbeda. Pasar uang menyediakan sarana pinjaman dana jangka pendek sedangkan yang dijual di pasar modal bersifat jangka panjang.

3 komentar:

  1. hesti lebih milih mana ? antara pasar tradisional dengan pasar modern??

    BalasHapus
  2. Kalo q sih fleksible sid kan antara pasar tradisional dan pasar modern memiliki kelemahan dan kelebihan masing-masing

    BalasHapus
  3. heheh numpang ikut koment....
    kalo aku sih milih dua2nya, kalo mau nyari barng2 murah terjangkau ya beli di pasar tradisional n sebaliknya... tapi aku sendiri seringnya pergi ke pasar tradisional,,lebih 'sesuatu'

    BalasHapus